Teknologi digital adalah salah satu cabang dari ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang berkembang pesat di era revolusi industri 4.0.
Teknologi digital mencakup berbagai hal yang berhubungan dengan penggunaan data, informasi, dan komunikasi secara elektronik, seperti internet, smartphone, aplikasi, media sosial, dan sebagainya.
Teknologi digital memiliki banyak manfaat dan dampak positif bagi berbagai bidang kehidupan manusia, termasuk bidang kesehatan. Namun, di sisi lain, teknologi digital juga menimbulkan beberapa dampak negatif yang perlu diwaspadai dan diantisipasi.
Dampak Positif Teknologi Digital Pada Kesehatan
Berikut ini adalah beberapa dampak positif yang ditimbulkan oleh teknologi digital pada bidang kesehatan:
1. Memudahkan Akses Pelayanan Kesehatan
Salah satu dampak positif teknologi digital pada kesehatan adalah memudahkan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat.
Dengan adanya internet dan smartphone, masyarakat bisa mendapatkan informasi seputar kesehatan, melakukan konsultasi dengan dokter atau tenaga kesehatan profesional secara online, mendapatkan resep obat, bahkan memesan obat atau alat kesehatan secara daring.
Beberapa contoh aplikasi yang menyediakan layanan kesehatan online adalah KlikDokter, Halodoc, Alodokter, dan sebagainya.
2. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan
Dampak positif lainnya dari teknologi digital pada kesehatan adalah meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Dengan adanya teknologi digital, dokter dan tenaga kesehatan bisa melakukan diagnosis, perawatan, dan pengobatan dengan lebih akurat, cepat, dan efisien.
Misalnya, dengan menggunakan alat-alat canggih seperti CT scan, MRI, USG, EKG, dan sebagainya. Selain itu, teknologi digital juga memungkinkan adanya kolaborasi antara dokter dan tenaga kesehatan dari berbagai tempat dan spesialisasi untuk menangani kasus-kasus kesehatan yang kompleks.
3. Mendukung Penelitian dan Pengembangan Ilmu Kesehatan
Teknologi digital juga berdampak positif pada penelitian dan pengembangan ilmu kesehatan. Dengan adanya teknologi digital, para peneliti dan ilmuwan bisa mengumpulkan, menganalisis, dan menyajikan data dan informasi seputar kesehatan dengan lebih mudah dan cepat.
Selain itu, teknologi digital juga membantu para peneliti dan ilmuwan untuk melakukan simulasi, eksperimen, dan uji coba dengan menggunakan komputer atau perangkat lunak tertentu. Hal ini tentu sangat bermanfaat untuk menemukan solusi-solusi baru dalam bidang kesehatan.
Dampak Negatif Teknologi Digital Pada Kesehatan
Di samping dampak positifnya, teknologi digital juga memiliki beberapa dampak negatif pada bidang kesehatan, yaitu:
1. Menimbulkan Ketergantungan dan Kecanduan
Dampak negatif pertama dari teknologi digital pada kesehatan adalah menimbulkan ketergantungan dan kecanduan bagi penggunanya.
Penggunaan teknologi digital yang berlebihan bisa membuat seseorang menjadi sulit lepas dari gadget atau media sosialnya.
Hal ini bisa berdampak buruk pada kesehatan fisik dan mental pengguna, seperti gangguan tidur, gangguan penglihatan, gangguan konsentrasi, stres, depresi, bahkan kehilangan kontak sosial dengan lingkungan sekitarnya.
2. Menyebarkan Informasi yang Salah atau Menyesatkan
Dampak negatif kedua dari teknologi digital pada kesehatan adalah menyebarkan informasi yang salah atau menyesatkan seputar kesehatan.
Dengan adanya internet dan media sosial, informasi seputar kesehatan bisa tersebar dengan cepat dan luas.
Namun, tidak semua informasi tersebut benar atau berasal dari sumber yang terpercaya. Beberapa informasi bisa saja mengandung kesalahan, kebohongan, atau bahkan propaganda tertentu yang bertujuan untuk menipu atau merugikan masyarakat.
Hal ini bisa berbahaya bagi kesehatan masyarakat jika mereka percaya dan mengikuti informasi tersebut tanpa melakukan pengecekan atau konfirmasi terlebih dahulu.
3. Meningkatkan Risiko Keamanan Data dan Privasi
Dampak negatif ketiga dari teknologi digital pada kesehatan adalah meningkatkan risiko keamanan data dan privasi bagi pengguna.
Dengan menggunakan teknologi digital, data dan informasi seputar kesehatan pengguna bisa tersimpan di dalam sistem online atau cloud.
Namun, hal ini juga membuka peluang bagi pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk mengakses, mencuri, atau bahkan menyalahgunakan data dan informasi tersebut untuk kepentingan tertentu. Hal ini tentu bisa merugikan pengguna baik secara finansial maupun psikologis.
Teknologi digital adalah salah satu cabang dari ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang berkembang pesat di era revolusi industri 4.0.
Teknologi digital memiliki banyak manfaat dan dampak positif bagi bidang kesehatan, seperti memudahkan akses pelayanan kesehatan, meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, dan mendukung penelitian dan pengembangan ilmu kesehatan.
Namun, di sisi lain, teknologi digital juga menimbulkan beberapa dampak negatif yang perlu diwaspadai dan diantisipasi, seperti menimbulkan ketergantungan dan kecanduan, menyebarkan informasi yang salah atau menyesatkan, dan meningkatkan risiko keamanan data dan privasi.